Sejak itu, kariernya menanjak di sektor keuangan:
- Direktur Utama PT Danareksa Securities (2006–2008)
- Chief Economist Danareksa Research Institute (2005–2013)
- Anggota Dewan Direksi PT Danareksa (Persero) (2013–2015)
Pengalaman di Pemerintahan
Purbaya mulai terjun ke dunia pemerintahan pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Staf Khusus Bidang Ekonomi Kemenko Perekonomian (2010–2014) sekaligus anggota Komite Ekonomi Nasional.
Ia kemudian aktif di berbagai kementerian strategis:
- Deputi III Bidang Pengelolaan Isu Strategis di Kantor Staf Presiden (2015)
- Staf Khusus Bidang Ekonomi di Kemenko Polhukam (2015–2016)
- Wakil Ketua Satgas Debottlenecking (Pokja IV) Kemenko Maritim (2016–2020)
- Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi, Kemenko Kemaritiman dan Investasi (2018–2020)
Puncak Karier di LPS
Pada 3 September 2020, Purbaya dipercaya Presiden Jokowi menjadi Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melalui Keputusan Presiden No. 58/M Tahun 2020.
Di lembaga tersebut, Purbaya mengemban tanggung jawab besar menjaga kepercayaan publik terhadap sistem perbankan, terutama dalam masa pandemi. Ia juga sempat menjabat sebagai Komisaris PT Inalum (Persero), holding BUMN sektor pertambangan.
Kini, Purbaya Yudhi Sadewa mengemban amanah baru sebagai Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani. Dengan latar belakang akademis yang kuat dan pengalaman panjang di sektor ekonomi, publik menanti bagaimana ia akan mengelola kebijakan fiskal dan menghadapi tantangan ekonomi Indonesia di era pemerintahan Prabowo.













