MAMUJU, Mekora.id – Front Perjuangan Pemuda Indonesia (FPPI) Pimkot Mamuju mengutuk keras dugaan pengeroyokan terhadap warga sipil oleh sekelompok anggota polisi yang diperkirankan sebanyak 51 orang.
Ketua FPPI Mamuju, Muh. Irfan, menyebut tindakan tersebut mencerminkan permasalahan mendasar dalam institusi kepolisian.
“Kami mengecam keras tindakan itu. Kepolisian yang berada di bawah naungan Listyo Sigit Prabowo harus mengevaluasi Polda Sulawesi Barat atas pelanggaran-pelanggaran yang terus terjadi,” ujar Irfan, Jumat (3/12/2024).
Menurut Irfan, maraknya kekerasan yang melibatkan aparat penegak hukum memperburuk kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian. FPPI meminta evaluasi menyeluruh terhadap proses rekrutmen dan pembinaan anggota Polri di Polda Sulbar.