“Peristiwa yang merenggut nyawa almarhum Affan tidak hanya melukai kawan-kawan ojol, tapi juga seluruh masyarakat. Kini kita marah,” kata Sakti.
Ia mendesak agar Polri menghentikan segala bentuk tindakan represif dalam pengamanan aksi unjuk rasa.
“Kami menuntut evaluasi menyeluruh di tubuh Polri agar peristiwa semacam ini tidak pernah terulang,” tambahnya.
Dalam aksi damai tersebut, komunitas ojol dan mahasiswa di Mamuju menyampaikan empat tuntutan:
- Mengecam tindakan oknum kepolisian yang menghilangkan nyawa almarhum Affan Kurniawan.
- Meminta pemecatan dan proses hukum terhadap oknum kepolisian yang bertanggung jawab.
- Menuntut kompensasi yang adil bagi keluarga almarhum.
- Mendesak agar aparat kepolisian menghentikan tindakan brutal terhadap gerakan masyarakat sipil.