Wakil Ketua DPRD Sulbar Abdul Halim yang juga salah satu inisiator Hari Jadi Wonomulyo menyebut, budaya keberagaman yang terbentuk sejak dulu perlu dirawat dan harus kehadiran pemerintah daerah diperlukan.
“Kami berharap agenda Wonomulyo Carnival akan menjadi salah satu bentuk upaya pelestarian seni budaya. Serta keberlangsungan keragaman masyarakat Kampung Jawa yang dihuni berbagai etnis. Agar terus berkelanjutan,” ujar Halim.
Sementara Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat, Zudan Arif Fakrulloh bersama Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar, dalam agenda itu menyampaikan dukungannya terhadap upaya pelestarian budaya tersebut.
“Saya sangat mendukung upaya pelestarian seni dan budaya bagi masyarakat Wonomulyo. Saya tahu bahwa masyarakatnya maju, semoga kedepan makin sejahtera,” kata Zudan.
Sejak dihuni 1937, Wonomulyo kini telah memiliki 14 desa dan kelurahan, dengan sebaran 51.616 penduduk berdasarkan data BPS pada 2021.