Scroll untuk baca artikel
Example 720x720
ADVERTORIAL

Wakil Wali Kota Agus Haris Resmikan Program Persia dan Si Mokel Lincah

×

Wakil Wali Kota Agus Haris Resmikan Program Persia dan Si Mokel Lincah

Sebarkan artikel ini

Mekora.id – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Bontang resmi meluncurkan dua program unggulan, Persia (Perpustakaan Ramah Disabilitas dan Lansia) serta Si Mokel Lincah (Motor Keliling Literasi). Peresmian dilakukan oleh Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, dalam acara meriah yang digelar di Aula Gedung DPK Kelurahan Satimpo, Rabu (10/9/2025) pagi.

Acara tersebut dihadiri Kepala DPK Bontang Retno Febriyanti bersama jajarannya, Kepala Disdukcapil Budiman, Kepala DP3AKB Eddy Foreswanto, perwakilan Kominfo, BNN, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan PM, Sekretaris Kecamatan Bontang Selatan, Lurah Tanjung Laut Indah, tokoh masyarakat, hingga para pemenang lomba literasi yang sebelumnya digelar DPK.

Dalam sambutannya, Agus Haris menegaskan pentingnya literasi bagi seluruh lapisan masyarakat.

Baca juga :  Agus Haris Dorong Koperasi Merah Putih Jadi Mitra Strategis Industri di Bontang

“Melalui Persia dan Si Mokel Lincah, kami ingin memastikan setiap warga Bontang—baik lansia, disabilitas, maupun generasi muda—punya kesempatan yang sama untuk belajar, membaca, dan berkembang,” ujarnya.

Program Si Mokel Lincah dirancang untuk menjangkau masyarakat di wilayah yang sulit mengakses perpustakaan konvensional. Dengan dukungan komunitas literasi seperti Kampung Nongeng, Akusi, dan Jogja Bacang, program ini diharapkan dapat membawa buku dan pengetahuan langsung ke tengah warga.

Selain itu, program Persia memberikan perhatian khusus kepada kelompok lansia dan penyandang disabilitas. Fasilitas yang disediakan antara lain koleksi buku Braille, audio book, pelatihan keterampilan komputer, hingga lomba menulis cerpen untuk pelajar dan komunitas inklusi. Pemerintah juga menggelar Festival Lansia, pelatihan mendongeng, literasi keuangan, dan literasi budaya.

Baca juga :  Pelantikan Eselon II Tertunda, Gubernur Sulbar Soroti Lambannya Pertek di BKN

“Bontang bukan hanya kota industri. Kami ingin Bontang dikenal sebagai kota inklusi yang mengutamakan keadilan sosial, peningkatan sumber daya manusia, dan pembangunan berkelanjutan,” tambah Agus Haris.

Peresmian Persia ditandai dengan pemukulan gong dan doa bersama. Acara semakin semarak dengan pengumuman pemenang lomba literasi bagi pelajar, lansia, dan disabilitas, di mana juara pertama lomba menulis akan mewakili Bontang dan Kalimantan Timur ke tingkat nasional.

Sebagai penutup, dilakukan penandatanganan kerja sama antara DPK dengan sejumlah pihak, termasuk DP3AKB, Bappeda, DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), komunitas literasi, serta sekolah-sekolah. Usai pemotongan pita, para undangan diajak mengunjungi ruang layanan Persia dan menyaksikan pelatihan huruf Braille, sebelum akhirnya meninjau langsung kendaraan Si Mokel Lincah.