Scroll untuk baca artikel
Example 720x720
ADVERTORIAL

Sekretariat DPRD Sulbar Bahas Pendampingan Reses dan Persiapan Sidang Dialog

×

Sekretariat DPRD Sulbar Bahas Pendampingan Reses dan Persiapan Sidang Dialog

Sebarkan artikel ini
Sekretariat DPRD Sulbar
Rapat Sekretariat DPRD Sulbar.

MAMUJU, Mekora.id – Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar rapat kerja membahas pendampingan kegiatan reses anggota DPRD serta persiapan pelaksanaan sidang dialog, Senin (15/9/2025).

Rapat berlangsung di Ruang Komisi Sekretariat DPRD Sulbar, dipimpin langsung oleh Sekretaris DPRD Sulbar, Arianto, AP., MM, didampingi Kabag Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan (FPP) Irma Trisnawati, serta dihadiri para staf pelaksana lingkup sekretariat.

Dalam arahannya, Sekwan Arianto menegaskan bahwa pendamping memiliki peran strategis dalam memastikan kegiatan anggota DPRD di daerah pemilihan berjalan lancar dan tertib. Ia menekankan pentingnya kesiapan dari sisi administrasi, teknis, hingga pelaporan hasil reses agar sesuai ketentuan.

“Pendamping reses dan audiensi dialog merupakan bagian penting dari tugas kedewanan. Sekretariat DPRD Sulbar harus hadir dengan kesiapan penuh, sehingga kegiatan berjalan lancar dan hasilnya dapat menjadi bahan pertimbangan dalam perumusan kebijakan,” ujar Arianto.

Baca juga :  Agus Haris Buka Turnamen Sepak Bola Pupuk Kaltim Cup 2025

Selain membahas teknis pendampingan reses, rapat juga menyoroti persiapan pelaksanaan sidang dialog sebagai wadah partisipasi publik untuk menyampaikan aspirasi masyarakat. Arianto menegaskan pentingnya koordinasi dan profesionalitas seluruh perangkat sekretariat agar kegiatan dapat berlangsung tertib, terbuka, dan bermanfaat bagi masyarakat maupun anggota DPRD.

Rapat kerja ini juga menjadi forum evaluasi internal untuk memperkuat sinergi antarbagian dalam memberikan dukungan teknis dan administratif bagi seluruh kegiatan DPRD Sulbar.

Sejalan dengan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka–Salim S. Mengga, kegiatan ini diharapkan turut mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik, akuntabel, dan pelayanan publik yang berkualitas.