Namun mervie menyebut, penyerahan rekomendasi untuk Irwan SP Pababari belum mendapat perintah dari DPP Hanura.
“Masalah yang lain yang melakukan pendaftaran, sampai saat ini belum ada perintah dari DPP, karena menurut DPP kemarin bahwa belum ada calon lain yang melakukan pendekatan dengan DPP. Jadi, sampai sekarang yang dianggap serius adalah ibu Sutinah,” ungkap Mervie Parasan.
Kata Mervie, saat ini kandidat yang intens melakukan komunikasi ke Partainya baru Sutinah. Sehingga melihat perkembangan yang terjadi, Mervie berkeyakinan DPP Partai Hanura bakal mengeluarkan SK tunggal calon bupati Mamuju untuk Sutinah Suhardi.
“Bisa saja rekomendasi tunggal, karena kelihatannya ada indikasi seperti itu. Karena kenapa, waktu semakin mepet yang melakukan pendekatan hanya ibu Sutinah,” tuturnya.
Sebagai informasi, partai Hanura Kabupaten Mamuju meraih 3 kursi di DPRD Mamuju pada Pemilu Februari 2024 lalu. Posisi itu berhasil menempatkan partai Hanura sebagai partai yang potensial untuk mengusung kandidat dari 20 persen minimal ambang batas pencalonan yang dibutuhkan kandidat.