Krisis Air Bersih di Pulau Karampuang, Warga Terpaksa Antri di Pipa Pembuangan | Mekora.id
Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
NEWS

Krisis Air Bersih di Pulau Karampuang, Warga Terpaksa Antri di Pipa Pembuangan

×

Krisis Air Bersih di Pulau Karampuang, Warga Terpaksa Antri di Pipa Pembuangan

Sebarkan artikel ini
Warga Pulau Karampuang Atri Air Bersih
Warga Pulau Karampuang Atri Air Bersih. Senin (3/3/2025) malam, (Foto : kiriman warga)

MAMUJU, Mekora.id – Di tengah ibadah bulan suci Ramadan, masyarakat di Pulau Karampuang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, menghadapi krisis air bersih. Selama dua pekan terakhir, suplai air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) tidak mengalir, memaksa warga untuk mencari alternatif sumber air.

Puluhan kepala keluarga di Dusun Karaeang terpaksa mengantri di pipa pembuangan PDAM demi mendapatkan air bersih.

“Malam hari masyarakat berbondong-bondong datang ke tempat pembuangan air PDAM untuk mengambil air. Sudah lebih dari dua minggu air PDAM belum mengalir di Dusun Karaeang, sehingga warga mengalami kekeringan,” ujar salah satu warga, Fajrin, Selasa (4/3/2025).

Menurut Fajrin, kondisi ini hampir dialami oleh seluruh warga dari 11 dusun di Desa Pulau Karampuang. Kelangkaan air bersih menyebabkan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan dasar seperti memasak dan mandi.

Baca juga :  Jelang Tuntutan, JPU Hadirkan 14 Saksi di Sidang Dugaan Ijazah Palsu Cabup Mateng

“Air PDAM hanya mengalir 15 hari sekali ke dua dusun. Sementara Pulau Karampuang memiliki 11 dusun, sehingga banyak warga mengalami kekeringan dalam waktu cukup lama,” tambahnya.

Masyarakat berharap Pemerintah Daerah dan PDAM Mamuju segera memberikan solusi agar krisis air bersih di Pulau Karampuang dapat diatasi, terlebih di saat menjalankan ibadah puasa Ramadan.

“Kami berharap PDAM Tirta Manakarra segera mencari solusi agar masyarakat Pulau Karampuang tidak terus mengalami kesulitan air bersih,” harap Fajrin.

Kerusakan Jaringan PDAM Akbiat Bencana Alam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *