MAMUJU, Mekora.id – Debat perdana Pilkada Mamuju berlangsung sengit. Kubu penantang Ado-Damris tampil solid menyerang kubu petahana, Tina-Yuki.
Politikus PDIP Sulawesi Barat, Abdul Halim meyakini Paslon nomor urut dua (02), Ado dan Damris, tampil memukau dibanding Paslon nomor satu (01) Tina – Yuki. Alasannya, penyampaian Ado-Damris atau ADAMI lebih matang karena mampu membaca persoalan Mamuju dengan basis data lapangan yang dikunjungi selama masa kampanye.
“ADAMI ini hampir mengunjungi semua desa hingga dusun di Mamuju. Hasilnya kita lihat debat kemarin, persoalan yang menyentuh rakyat seperti infrastruktur lebih dibaca matang oleh nomor dua,” ujarnya.
Wakil Ketua DPRD Sulbar ini membandingkan dengan penyampaian Paslon nomor 1, dimana Halim menyebut banyak program-program gagal yang diklaim berhasil. Salah satunya kartu Mamuju Keren yang disebut saat menjawab pertanyaan, Ado Mas’ud banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Masyarakat bisa menilai sendiri, bahwa banyak hal yang dia klaim itu tidak berjalan bahkan sebagai program gagal dan tidak dilanjutkan seperti kartu Mamuju keren. Belum lagi infrastruktur yang tidak pernah disebut,” bebernya.