Usai menerima laporan itu, tim rescue Basarnas Mamuju tiba di Botteng Utara Pukul 22.11 Wita, meski begitu proses evakuasi korban masih memerlukan upaya ekstra, lantaran lokasi korban terjebak masih berjarak 4 kilometer.
“Dengan kondisi hujan lebat, personil tim rescue berangkat menuju lokasi melalui jalan setapak dan menyeberangi 3 anak sungai,” kata Devis.
Benar saja, sekitar pukul 00.43 Senin, (4/12/2023) dini hari. Tim rescue sampai di lokasi dan mendapati Pasutri tersebut dalam kondisi yang lemas akibat kurangnya logistik makanan.
“Pukul 03.07 WITA Tim rescue SRU II (personil tambahan) tiba di pondok, segera melaksanakan pengobatan medis dasar dan memberikan asupan makanan kepada pasangan suami istri tersebut. Alhasil, suaminya kembali bugar namun sang istri masih lemas.” ujar Devis.
Setelah tiga jam melakukan evakuasi, dua Pasutri Aco dan Cici kemudian berhasil dievakuasi dengan selamat pada Sening (04/12/2023) pagi, sekitar pukul 05.12 WITA.
“Tandu Korban sudah dipasangkan dengan system dan melewati sungai besar tadi. Pukul 06.00 WITA korban dievakuasi ke ambulance dan dibawa ke RSUD Mamuju,” ujar Devis.