Scroll untuk baca artikel
Example 720x720
NEWS

Polisi dan Karang Taruna Bongkar Dugaan Penyelundupan BBM Subsidi di Pasangkayu

×

Polisi dan Karang Taruna Bongkar Dugaan Penyelundupan BBM Subsidi di Pasangkayu

Sebarkan artikel ini
BBM Diselundupkan di Pasangkayu
Polisi dan Karang Taruna Bongkar Truk bermuatan BBM Subsidi di Pasangkayu. Selasa, (3/6/2025) dini hari.

PASANGKAYU, Mekora.id – Aksi dugaan penyelundupan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite berhasil dibongkar oleh pemuda Karang Taruna Kasano bekerja sama dengan pihak kepolisian. Peristiwa ini terjadi pada dini hari, Selasa (3/6/2025), di wilayah Baras, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat.

Informasi yang diterima menyebutkan bahwa sejumlah jerigen berisi BBM Pertalite ditemukan di dalam mobil truk dalam sebuah penggerebekan yang dilakukan oleh Karang Taruna. Temuan tersebut langsung diserahkan kepada pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Baras untuk ditindaklanjuti.

“Betul ada BBM yang diamankan oleh anggota Karang Taruna Kasano. Saat ini sudah diamankan di Polsek Baras, dan penyidik Polres Pasangkayu sudah memeriksa sejumlah saksi,” kata Kapolres Pasangkayu, AKBP Joko Kusumadinata, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Baca juga :  Arus Balik di Mamuju Capai Puncak, Penumpang Terobos Gerbang Pelabuhan

60 Jerigen Disita, 51 Berisi BBM

Dari laporan resmi yang diterima, terdapat 60 jerigen yang disita dari lokasi, di mana 51 di antaranya telah terisi penuh dengan BBM jenis Pertalite. Jumlah tersebut menjadi sinyal kuat bahwa aktivitas ini bukan insiden biasa, melainkan diduga sebagai bagian dari praktik penyalahgunaan distribusi BBM bersubsidi dalam jumlah besar.

Menurut Kapolres, empat orang saksi telah diperiksa, termasuk salah satu yang merupakan pemilik SPBU Baras, tempat asal dugaan BBM yang hendak diselundupkan tersebut.

“Saksi-saksi diperiksa untuk mengungkap siapa pemilik BBM dan apakah ada keterlibatan pihak SPBU. Salah satu yang diperiksa adalah pemilik SPBU,” jelas AKBP Joko Kusumadinata.

Baca juga :  5 Warga Kalukku yang Getol Suarakan Penolakan Tambang Dipanggil Polisi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *