“Jika kita bisa membuka penerbangan tahun depan, ini akan menjadi aktivitas ekonomi baru. Kami akan berkomunikasi dengan DPRD Sulbar untuk merealisasikan hal ini,” tambahnya.
Saat ini, penerbangan dari Mamuju hanya terhubung ke Makassar dan Balikpapan melalui maskapai Batik Air dan Wings Air. Batik Air melayani rute Mamuju-Makassar empat kali seminggu, sementara Wings Air melayani rute Mamuju-Balikpapan tiga kali seminggu.
Bahtiar juga menegaskan bahwa tahun depan, pihaknya akan mempercepat pembukaan rute ke Surabaya dengan menggunakan skema yang disesuaikan. Ia telah memerintahkan Dinas Perhubungan untuk berkoordinasi dengan maskapai penerbangan serta pihak terkait di Kementerian Perhubungan dan DPR RI.
Maddareski, Kepala Dinas Perhubungan Sulbar, memastikan bahwa pihaknya telah menerima perintah untuk mempersiapkan administrasi dan jaringan guna mewujudkan penerbangan ini.