Sebelumnya, warga di Desa Salumakki, Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, kembali viral setelah seorang pasien terpaksa ditandu sejauh 28 kilometer untuk mencapai fasilitas kesehatan terdekat, Selasa, 3 Desember 2024 kemarin.
Menurut Kepada Desa Salumakki, Sopater, mengatakan kondisi itu sering kali dialami warganya jika ada yang sakit dikarenakan akses jalan mereka belum terbuka. Padahal jalan itu merupakan akses utama tiga desa.
“Setiap kali ada warga yang sakit dan ingin dirujuk pasti ditandu, ada tiga desa,” kata Sopater.
Untuk menjangkau fasilitas terdekat, warga terpaksa menandu pasien sejauh 28 kilometer melalui jalan setapak yang ditempuh kurang lebih tujuh jam perjalanan. Kondisi itu menjadi momok dan warga seakan dilarang sakit.
“Itu berangkat jam 9 pagi, dan tiba di Puskesmas Karatuan jam 3 sore,” ungkapnya.
Kondisi jalan itu, diakui belum pernah tersentuh sejak mereka berdiri sebagai desa mandiri. Padahal nenek moyang mereka sudah berada disana sebelum Indonesia merdeka.
“Belum pernah tersentuh sejak kami terbentuk jadi desa,” pungkas Sopater.