MAMUJU, Mekora.id – Setelah dihantam badai efisiensi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) akhirnya mulai bernafas lega setelah mendapat kucuran anggaran sebesar Rp 380 miliar dari sejumlah Kementerian.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Sulawesi Barat, Junda Maulana, mengatakan kucuran dana itu didapatkan setelah lawatan panjang Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK) di Jakarta.
Kucuran dana itu datang dari Kementerian Transmigrasi dengan nilai Rp 180 miliar dan Kementerian Kelautan dan Perikanan sebesar Rp200 miliar. Sementara Kementerian Pertanian dan Kementerian Investasi juga saat ini dalam tren positif mengucurkan dana ke Pemprov Sulbar.
Kabar baik itu langsung disambut, Bapperida dengan melakukan rapat koordinasi bersama para Kepala OPD dan Tim Ahli Gubernur/Wakil, pada Selasa, (10/6/2025) kemarin.
“Kita ingin memastikan bahwa rencana dan peluang dari hasil kunjungan Bapak Gubernur benar-benar ditindaklanjuti. Jangan sampai peluang besar yang sudah terbuka malah tidak kita manfaatkan,” tegasnya.
Junda meminta seluruh OPD terkait untuk segera menyelesaikan dokumen pendukung, agar dana bantuan dapat direalisasikan pada tahun 2025 dan 2026.
“Minggu depan, semua OPD terkait harus menuntaskan persiapan, termasuk Dinas ESDM,” ujarnya.
Ia juga menekankan perlunya keterlibatan tenaga ahli dalam mendampingi OPD agar proses perencanaan lebih terukur dan berbasis riset.
“Ke depan, perencanaan harus berbasis riset. Kita harus dorong program terintegrasi yang memberikan dampak besar, bukan sekadar menerima bantuan standar,” pungkas Junda.
