Sahabuddin memasukan para penumpang anak-anak dan lansia ke dalam box ikan berukuran 1,5X2 meter.
“Semua anak-anak karena akan kedinginan jika tidak terendam jadi saya masukan ke dalam kotak, lalu saya tutup,” ungkapnya.
Sahabuddin mengatakan, jika saat itu ada penumpang balita sekira berumur 3 tahun langsung dimasukan bersama anak-anak lain yang berumur 6-8 tahun.
“Ada anak-anak masih balita langsung saya masukan ke dalam kotak,” kata Sahabuddin yang masih trauma.
Kepala Basarnas Mamuju, Muhammad Rizal mengatakan, dari 37 penumpang, 33 ditemukan selamat, 2 Meninggal dunia, dan 2 lainnya masih dalam pencarian.
“Dua masih dalam pencarian, namun berdasarkan informasi. 2 korban ini terpisahkan dan menggunakan jerigen sebagai alat apung menuju arah selatan terbawah arus,” kata Rizal
Hingga saat ini pencarian masih terus dilakukan, Basarnas Mamuju bersama tim gabungan TNI/Polri/Tagana telah mengerahkan Kapal untuk melanjutkan pencarian korban.