MAMUJU, Mekora.id – Aktivis sekaligus koordinator lapangan (Korlap) aksi tolak tambang pasir Sulawesi Barat (Sulbar), Sulkarnain, mendapatkan teror dan ancaman pembunuhan dari orang tak dikenal (OTK).
Sulkarnain mengaku, mendapatkan ancaman itu dari sebuah akun bernama “Eman Muhidin” melalui media sosial pesan messenger facebook, pada Kamis, (1/5/2025) sekitar Pukul 05.35 WITA pagi.
“Saya di chat oleh orang yang tidak dikenal melalui messenger, chattingnya mengatakan akan datang ke kamar saya,” kata Sulkarnain, Rabu, (7/5/2025).
Sulkarnain menambahkan, akun tersebut juga mengatakan kedatangannya dilakukan karena sudah lama tidak melihat darah.
“Kemudian dia mengatakan lagi ‘saya sudah lama tidak melihat darah, saya akan buktikan perkataan saya. Insya Allah saya akan datang ke kamar sodara bukan ke ruang tamu,” ungkap Sulkarnain.
Didampingi kerabatnya, aktivis yang sedang giat melakukan demo dan advokasi penolakan tambang di Desa Kalukku Barat dan Beru-Beru itu. Kemudian melaporkan pengancaman tersebut ke Polsek Kalukku.