Berbagai komoditas seperti keripik pisang, ikan, kopi, hingga cokelat menjadi fokus dalam Sulbar Expo ini. Kegiatan ini juga menjadi ajang mempertemukan pelaku usaha lokal dengan peluang pasar internasional.
Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin menegaskan pentingnya peran Balai Karantina dalam mendukung ekspor produk Sulbar.
“Badan Karantina sangat membantu masyarakat dalam memastikan produk mereka siap untuk ekspor. Sulbar Expo 2024 menjadi platform penting untuk memfasilitasi hal ini,” ujarnya.
Ia juga mengumumkan rencana pameran Batu Ngalo di Taman Pemprov Sulbar pada 13 Desember 2024, yang bertujuan mengangkat kembali popularitas komoditas ini di pasar internasional, terutama Jepang dan China.
Bahtiar berharap kegiatan seperti Sulbar Expo dapat terus dilaksanakan secara rutin untuk memperkuat ekonomi daerah dan mendorong lebih banyak produk lokal menembus pasar global.
“Dengan terus menghadirkan acara seperti ini, kita tidak hanya membantu para pelaku usaha tetapi juga mengangkat nama Sulawesi Barat di tingkat nasional dan internasional,” tutupnya.