Scroll untuk baca artikel
Example 720x720
OPINI

Sandeq Silumba, Lebih Dari Sekedar Adu Cepat Perahu

×

Sandeq Silumba, Lebih Dari Sekedar Adu Cepat Perahu

Sebarkan artikel ini
Sandeq Silumba
Peserta Sandeq Silumba 2025 mengarungi laut Sulawesi Barat.

Ribuan warga, baik lokal, maupun yang datang dari luar daerah memadati tempat itu. Semua hendak menyaksikan dari dekat keindahan perahu Sandeq, perahu tradisional yang namanya sudah cukup dikenal hingga ke dunia internasional itu. Kondisi serupa juga tersaji di perhentian pertama Sandeq Silumba, Pantai Pamboang, Pantai Banua Sendana di etape kedua.

Termasuk di etape ketiga di pantai Deking, Malunda.Di Mamuju pun begitu. Ada ribuan wisatawan, baik lokal maupun dari luar daerah yang memadati sepanjang pesisir Pantai Manakarra. Semua berbaur, larut dalam perayaan kemegahan budaya maritim orang Mandar; perahu sandeq.

Saya melihat, Sandeq Silumba 2025 adalah event pariwisata yang terorganisir dengan baik, punya skala yang besar, dan disertai antusiasme dari penyelenggara, peserta dan pengunjung. Sederet syarat yang memberikan dampak ekonomi postif bagi masyarakat.Ada sekian banyak UMKM yang perputaran ekonominya bergerak lebih cepat dari biasanya.

Baca juga :  Suhardi Duka : Tahun Baru Islam Momentum Transformasi Diri

Sandeq Silumba 2025 jelas mempengaruhi kondisi perekonomian dengan meningkatnya pendapatan dan produksi pengusaha dan masyarakat lokal oleh terdongkraknya perputaran rupiah di setiap etape.Sebagai sebuah event berskala besar, Sandeq Silumba juga punya peran vital dalam menjaga silaturrahmi di pergaulan sosial masyarakat Sulawesi Barat.

Ia sudah sangat sukses jadi wadah untuk mempertemukan sekaligus mempererat hubungan antarindividu dan antarkelompok masyarakat.Di tengah kerasnya kompetisi, ada momen kebersamaan. Saling berkisah, berbagi pengalaman. Ada interaksi satu dengan yang lainnya. Menegaskan wajah asli masyarakat Mandar yang dikenal ramah, tanpa sekat.

Akhirnya, Sandeq Silumba pada hakekatnya tak melahirkan siapa yang terbaik. Seluruh peserta sudah menyandang gelar itu sejak dimulainya event. Bagi saya, merekalah laki-laki pemberani dari Tanah Mandar. Menaklukkan lautan, menundukkan ganasnya gelombang demi satu pesan tegas; saya orang Mandar !Apresiasi setinggi-tingginya untuk segenap kerja keras dari banyak pihak.

Baca juga :  Sandeq Silumba Sulbar Diincar Masuk Agenda Wisata Internasional, Ini Janji Wamenpar

Panitia penyelenggara, pemerintah kabupaten Polewali Mandar, Majene dan Mamuju, kalangan swasta, segenap lapisan masyarakat serta yang teristimewa kepada para pelaut ulung Mandar, para passandeq peserta Sandeq Silumba tahun ini. Tanpa kolaborasi yang baik dari kita semua, mustahil rasanya mewujudkan event yang luar biasa ini.

Saya, dan pemerintah Provinsi Sulawesi Barat berkomitmen untuk terus memberi dukungan pada pelaksanaan Sandeq Silumba di tahun-tahun mendatang. Semoga ikhtiar kita untuk membawa event ini bertengger di jajaran event kelas internasional bisa terealisasi, amin.