MAMASA, Mekora.di – Ratusan guru di Kabupaten Mamasa kembali turun ke jalan menggelar aksi unjuk rasa untuk menyuarakan pembayaran sertifikasi. Aksi tersebut dilaksanakan di Depan Kantor DPRD dan Kantor Bupati, pada, Senin, (16/12/2024).
Sekretaris Forum Guru Bersatu Kabupaten Mamasa, Abdi Anto, tunjangan sertifikasi mereka selama triwulan 3 dan 4 tidak pernah dibayarkan. Selain itu tunjangan lain yakni Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan Tunjangan Hari Raya (THR) hingga kini menunggak.
“Kami menuntut Pemerintah Kabupaten Mamasa menyelesaikan pembayaran dana sertifikasi pada Triwulan 3 dan 4. Termasuk membayarkan Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan Tunjangan Hari Raya (THR),” kata Budi Anto.
Menurut Budi Anto, sebelum melakukan unjuk rasa mereka sebelumnya telah melakukan berbagai upaya termasuk melakukan dialog dengan Pemerintah Kabupaten. Namun hingga aksi dilakukan tidak ada kejelasan mengenai nasib mereka.
“Sebelum guru-guru turun ke jalan, sudah berbagai upaya dilakukan untuk bisa hak-hak guru segera dibayarkan. Kami sudah melakukan dialog dengan pihak Pemda,” kata Budi.
Forum Guru mengaku, tidak habis pikir dengan hal ini. Pasalnya guru yang sudah memasuki masa libur seharusnya sudah bisa beristirahat, namun kejadian itu membuat mereka harus kembali mengadu nasib karena haknya tidak dibayarkan.