MAMASA, Mekora.id – Hujan lebat selama sepekan terakhir memicu longsor di jalan poros Kabupaten Mamasa dan Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar). Tebing setinggi 30 meter di Desa Rippung, Kecamatan Messawa, longsor dan menutup badan jalan pada Sabtu sore (21/12/2024) sekitar pukul 16:00 WITA.
Longsoran ini mengakibatkan arus lalu lintas dari kedua arah (Mamasa-Polewali) terhenti. Puluhan pengendara terpaksa menunggu hingga alat berat tiba untuk membuka kembali jalan yang tertutup material tanah dan batu.
Kepala BPBD Mamasa, Gusti Hermiawan, mengonfirmasi terdapat dua titik longsor di jalan poros Mamasa-Polewali Mandar. Lokasi pertama terjadi di Desa Rippung pada siang hari dan berhasil dibersihkan hingga sore.
Namun, longsor kedua dilaporkan terjadi di Kelurahan Messawa dan masih menutup badan jalan hingga kini.
“Untuk longsor di Desa Rippung sudah ditangani, tetapi yang baru saja terjadi di Kelurahan Messawa masih memerlukan alat berat untuk pembersihan. Kami sedang berkoordinasi agar segera dilakukan penanganan,” jelas Gusti.