Untuk ith kata Rusdin, saat ini mereka sedang melakukan pengawasan pada proses pengiriman surat suara pengganti yang sedang dikerjakan oleh KPU Mamuju.
“Jadi ini sedang kita tunggu, sesuai koordinasi kuta dengan KPU Mamuju, percetakan surat suara pengganti telah dilakukan dan saat ini sedang dalam pengiriman,” ungkapnya.
Meski begitu, KPU Mamuju belum merilis total surat suara rusak setelah proses penyortiran dan pelipatan selesai dilakukan.
Ketua KPU Mamuju, Indo Upe dalam keterangannya mengatakan, saat ini proses sortir berlangsung.
Sehingga pihak KPU beralasan belum bisa mengeluarkan data valid terkait jumlah surat suara rusak.
“Sementara sortir, nanti akan konferensi pers jika semua sudah selesai, semua prosesnya,” pungkasnya.