MAMUJU, mekora.id – Terkait polemik atlet Sulawesi Barat (Sulbar) yang tampil di pembukaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) 2024 di Jakarta tanpa seragam, besok DPRD panggil Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sulbar.
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sulbar, Hatta Kainang mengatakan, pihaknya telah menjadwalkan besok, Selasa, 13 Agustus 2024, akan memanggil dan meminta penjelasan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sulbar, perihal tidak adanya seragam untuk atlet.
“Besok kita akan memanggil DInas Pendidikan untuk menjelaskan hal ini, mengapa atlet yang diwakili anak-anak kita bisa terjadi seperti itu,” kata Hatta Kainang, Senin, (12/8/2024) sore.
Dewan berlatar belakang advokat itu mengaku, sangat menyesalkan adanya kejadian tanpa seragam yang menimpa para atlet O2SN Sulbar. Padahal kata Hatta Kaingan, para atlet yang bertanding merupakan generasi kebanggaan daerah yang harus dapat prioritas.
“Ini sangat memilukan dan menjadi catatan kritis, DPRD sangat menyayangkan adanya kejadian yang menimpa anak-anak kita,” lanjut Hatta Kainang.
Selain soal seragam atlet O2SN, DPRD Sulbar juga akan meminta keterangan sejumlah polemik yang membelit di tubuh Disdikbud Sulbar.
“Besok juga kita akan bicarakan sejumlah persoalan di Dinas Pendidikan Sulbar,” ujar Hatta Kainang.
Sebelumnya, kontingen Sulbar diberitakan tampil tanpa seragam dalam pembukaan O2SN 2024 di Jakarta. Padahal menurut keterangan Kabid SMA DIsdikbud Sulbar, atlet dan official yang mengikuti kejuaraan itu hanya 25 orang. Dengan 10 atlet dan sisanya pendamping.
