Mekora.id – Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, secara resmi melepas kontingen Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Bontang untuk mengikuti Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VIII yang akan digelar di Nusa Tenggara Barat pada 25 Juli hingga 1 Agustus 2025. Acara pelepasan berlangsung di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, Minggu (20/7/2025).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua KORMI Bontang, Nur Aini, para pengurus induk organisasi olahraga (INORGA), perwakilan Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), serta seluruh atlet yang tergabung dalam kontingen.
Dalam sambutannya, Agus Haris memberikan semangat kepada para atlet agar tetap percaya diri dan menjunjung sportivitas selama bertanding.
“Jangan ragu dengan kemampuan diri sendiri. Tak ada satu pun yang ingin gagal, semua ingin berhasil. Dan keberhasilan itu bisa diraih kalau kita percaya diri, bekerja keras, dan tetap kompak,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga nama baik daerah.
“Tunjukkan bahwa Bontang adalah kota yang penuh semangat dan berkarakter. Kalian adalah duta daerah, jadi bawa nama Bontang dengan bangga,” tambahnya.
Ketua KORMI Bontang, Nur Aini, dalam keterangannya menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Kota Bontang. Ia juga menekankan bahwa meski kontingen tidak besar, semangat para atlet sangat luar biasa.
“Dukungan dari pemerintah sangat berarti bagi kami. Kami akan berusaha sebaik mungkin untuk memberikan hasil terbaik di Fornas,” katanya.
Acara diakhiri dengan penyerahan bendera KORMI oleh Wakil Wali Kota kepada Ketua Kontingen sebagai simbol dukungan dan pelepasan resmi.
Sebanyak 34 atlet akan mewakili Kota Bontang dari enam INORGA, yakni ILDI (Ikatan Langkah Dansa Indonesia), PERTONSI (Persatuan Olahraga Tenaga Surya Indonesia), FESPATI (Federasi Senam Provinsi Indonesia), ULD (Universal Line Dance), PERWATUSI (Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia), dan ASTA (Asosiasi Street Soccer Indonesia). Mereka diharapkan mampu menyumbangkan prestasi dan membawa pulang medali untuk Kalimantan Timur.