AIM mengaku persiapan dirinya maju di Pilkada Sulbar telah dirintis sejak beberapa tahun lalu, bahkan menurut dia persiapan itu dimulai sejak tiga tahun lalu. Untuk itu kepastian dirinya maju bukanlah hal yang mengejutkan bagi masyarakat Sulbar.
“Yang aneh itu kalau saya tidak maju, sebab sejak tiga tahun lalu saya sudah memasang banyak baliho,” lanjutnya.
Dia pastikan, program-program unggulan akan diusungnya bersama Asnuddin Sokong di Pilkada Sulbar. Meski begitu AIM mengaku akan lebih dulu menyambangi Universitas-Universitas di Sulbar untuk meminta masukan,
“Untuk program unggulan nantilah, terlebih dahulu saya akan ke Unsulbar dan UIN untuk mendapatkan masukan dari para dosen para dekan, apa yang perlu saya perbaiki di Sulawesi Barat. Saya tidak mau berjalan sendiri, kita harus mendengar masukan dari guru-guru kita, dosen-dosen kita,” ungkapnya.
Dia menyebut program unggulannya tidak akan jauh-jauh dari peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan program peningkatan ekonomi.
“Yang jelas program utamanya adalah bagaimana orang Sulawesi Barat harus pintar-pintar semua, harus jago semuanya. Kalau tidak jago tinggalkan Sulbar,” kata AIM.
Sementara itu, setelah menerima berkas pencalonan dari Bakal Pasangan Andi Ibrahim Masdar dan Asnuddin Sokong, Ketua KPU Sulbar, Said Usman Umar, mengatakan pihaknya akan melakukan verifikasi dokumen yang akan dilaksanakan mulai pendaftaran hingga 4 September 2024 mendatang.
“Selanjutnya kami akan melakukan verifikasi dokumen-dokumen bapak,” pungkasnya.