MAMUJU, mekora.id – Kelangkaan tabung gas elpiji 3 kilogram (3) di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) kini menjadi atensi, terbaru Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Mamuju turut mendesak pemerintah daerah dalam menstabilkan gas melon itu.
Ketua DPC GMNI Mamuju, Adam Jauri mengatakan, kelangkaan itu disebabkan kelalaian Pemerintah Daerah dalam mengantisipasi lonjakan pemakaian khususnya menjelang hari raya. Hal itu kata Adam, menjadi akar masalah yang terjadi setiap kali hari raya besar akan dilaksanakan.
“Ini kelalaian, seharusnya pemerintah kabupaten Mamuju tidak hanya melakukan operasi pasar. Itu hanya solusi jangka pendek, karena hal ini terjadi terus menerus. Terutama jika hari-hari besar datang pasti ada kelangkaan,” ungkap Adam, Kamis, (13/6/2024).
Untuk itu, Adam mendesak Pemkab Mamuju melakukan langkah-langkah strategis dalam menstabilkan harga elpiji dan kebutuhan pokok jelang hari raya idul adha 2024.