MAMUJU, Mekora.id –Road Show kampanye Cagub Sulbar, Andi Ibrahim Masdar dan Asnuddin Sokong (AIM PASS), berlanjut. Kali ini dilaksanakan di Desa Sarudu, Kecamatan Sarjo, Kabupaten Pasangkayu, pada, Minggu, (13/10/2024).
Dalam pertemuan terbatas itu, Andi Ibrahim Masdar (AIM), mengungkapkan Sarudu bagaikan kampung keduanya. Hal itu lantaran disana, mayoritas diisi keluarga besar dari Polewali Mandar.
“Di Sarudu ini banyak keluarga saya dan satu kampung dengan saya. Tentu setiap mudik dia akan pulang melihat perkembangan kampung tentu warga Sarudu sudah melihat perkembangan Polewali mandar waktu saya menjabat Bupati,” kata AIM.
Dengan sejumlah pencapaian itu, AIM juga turut mengakui masih terdapatnya sejumlah kekurangan. Namun begitu, keberhasilan yang dicapainya saat menjadi Bupati Polewali Mandar dua periode lebih tampak dan dirasakan masyarakat.
“Memang tidak dipungkiri ada kekurangan, tapi kalau kita bandingkan dengan Kabupaten lain tentu masyarakat bisa menilai kemajuannya,” ujarnya.
Dia mengaku, jika nanti terpilih akan membangun Rumah Jabatan di setiap Kabupaten. Nantinya setiap tiga bulan dia akan melaksanakan tugas di setiap kabupaten untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat Sulawesi Barat.
“ketika saya diberi amanah, saya akan buat Rujab di setiap kabupaten. Setiap 3 bulan saya akan menginap disitu untuk mendengar keluh kesah warga langsung bersama kepala dinas. Tidak ada istilah sekarang pejabat hanya duduk dikantor menunggu aduan dari masyarakat,” ungkap AIM.
Sementara itu, AIM juga menegaskan jika nantinya jadi Gubernur, tidak akan membiarkan anak putus sekolah. Kata AIM, nantinya akan dibuat tim khusus untuk menangani anak putus sekolah itu.
AIM mengatakan, SDM merupakan sarana paling sederhana dan jadi tiang untuk kemajuan daerah jika dikerjakan serius. Terutama untuk mengelola sumber saya yang melimpah di Sulawesi Barat.
Dengan SDM unggul kata AIM, Sulbar akan mampu menjadi penopang Ibu Kota Nusantara (IKN) yang membawa kesejahteraan untuk masyarakat.
“Jangan lagi ada warga di Sulbar ini anak-anak putus sekolah dikarenakan biaya, saya akan membuat tim khusus untuk menangani itu. Ingat Sulbar sekarang ini punya banyak peluang untuk berkembang pesat di satu sisi kita penyangga IKN, tentu kebutuhan IKN bisa difasilitasi oleh masyarakat Sulbar dengan potensi ini hari kita manfaatkan sebaik mungkin. Pelabuhan dan pengelolaanya akan kita perbaiki, UMKM akan kita beri pelatihan Manajemen dan bantuan modal agar tepat sasaran,” janji AIM.