ADVERTORIAL

Maulid di Salabose, Majene : Pj Bahtiar Baharuddin Bahas Pengembangan Wisata Religi

Maulid di Salabose Majene
Pj Gubernur Sulbar, Bahtir Baharuddin, rayakan maulid di Salabose Majene.

MAJENE, Mekora.id – Pj Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin, bersama Ketua TP PKK Sulbar Ny. Sofha Marwah Bahtiar dan jajaran OPD Pemprov Sulbar, merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Desa Poralle Salabose, Majene. pada Minggu (15/9/2024).

Acara peringatan Maulid Nabi di Salabose dihadiri oleh Bupati Majene Andi Achmad Syukri, Wakil Bupati Majene Aris Munandar, serta Anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten. Hadir pula perwakilan Gubernur Sulbar periode 2017-2022, Ali Baal Masdar, serta Forkopimda dan sejumlah OPD dari Pemkab Majene.

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Salabose merupakan agenda rutin yang telah dilaksanakan turun-temurun setiap tahunnya. Masyarakat setempat menyambut acara ini dengan antusiasme tinggi, mengikuti berbagai prosesi dengan penuh khidmat.

Baca juga :  Sulawesi Barat Terima Penghargaan Cerdas Berkarakter 2024 Dari Kemendikbudristek

Pj Bahtiar turut mengikuti prosesi Maccobbo, yang melibatkan benda pusaka seperti mushaf Al Qur’an tulisan tangan peninggalan Syekh Abdul Mannan, bendera kerajaan Banggae yang dikenal sebagai “I Macang,” serta keris pusaka peninggalan Tomakaka (raja) di Poralle (Salabose).

Dalam sambutannya, Pj Bahtiar mengungkapkan kebanggaan dan penghormatannya terhadap masyarakat Salabose yang menjaga dan melestarikan tradisi Maulid Nabi. “Saya sangat bangga dan menghormati masyarakat Majene, khususnya Salabose, atas dedikasi mereka dalam menjaga tradisi ini. Tradisi ini bukan hanya penting bagi masyarakat lokal, tetapi juga bagi kita semua sebagai bagian dari negara Republik Indonesia,” ujar Bahtiar.

Pj Bahtiar juga menyatakan dukungannya untuk menjadikan Salabose sebagai destinasi wisata religi. “Saya mendukung penuh upaya untuk mengembangkan Salabose menjadi kawasan wisata religi. Ini adalah langkah yang tidak hanya bermanfaat bagi Majene dan Sulbar, tetapi juga bagi seluruh Indonesia. Dengan dukungan yang tepat, kita dapat mengangkat Salabose sebagai tempat wisata religi yang signifikan,” tambahnya.

Baca juga :  Wakil Ketua DPRD Sulbar, Abdul Rahim : Penerapan KKPD Merupakan Langkah Strategis yang Sangat Penting

Bupati Majene, Andi Achmad Syukri, menegaskan bahwa pelaksanaan Maulid Nabi adalah wujud kecintaan kepada Rasulullah SAW. “Peringatan Maulid ini adalah momen penting untuk merenung dan meneladani perilaku Rasulullah. Tradisi Maulid di Salabose merupakan bagian dari pelestarian budaya yang harus terus dijaga. Kami berharap semua masyarakat akan memperbanyak shalawat dan bekerja sama untuk kemajuan Majene,” tutupnya.

Exit mobile version