POLMAN, Mekora.id – Ribuan warga Desa Puppu Uring, Kecamatan Alu, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, kini terisolasi setelah jalan utama menuju desa mereka longsor sepanjang kurang lebih 300 meter akibat hujan deras pada Senin (15/9/2025).
Akses tersebut merupakan satu-satunya jalur penghubung warga ke ibu kota kecamatan yang berjarak sekitar 15 kilometer. Longsor membuat warga kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok maupun layanan kesehatan.
“Longsornya sekitar 300 meter. Itu jalan utama warga untuk keluar masuk membeli kebutuhan ke ibu kota kecamatan. Sekarang orang hanya bisa naik motor sampai lokasi longsor, lalu jalan kaki atau sambung kendaraan lain,” kata Adrian, warga setempat, Jumat (19/9/2025).
Empat hari setelah longsor, belum ada perhatian dari pemerintah daerah. Kondisi ini memaksa warga tetap melewati bekas longsoran dengan risiko tinggi. Sebagian bahkan harus berjalan kaki menembus jalur berbahaya demi membeli kebutuhan di Pasar Petoosang.
Hal yang paling memprihatinkan, kondisi ini sangat berdampak ketika ada warga yang sakit. Jumat pagi (19/9/2025), seorang ibu hamil bernama Serina (24) terpaksa ditandu oleh warga melintasi jalur longsor menuju Puskesmas Tutallu di Desa Mombi, yang jaraknya belasan kilometer.