Keluarga juga telah menyerahkan barang bukti kepada pihak kepolisian, termasuk hasil visum dari RSUD Mamuju Tengah.
Kasat Reskrim Polres Mamuju Tengah, AKP E. Reski, membenarkan laporan tersebut.
“Iye pak, sudah diterima anggota SPKT laporannya,” tulisnya singkat melalui pesan WhatsApp.
Kasus ini menjadi sorotan publik karena menguji kesigapan aparat dalam melindungi hak warga, terutama para petani yang menjadi tulang punggung perekonomian daerah.