“Sebanyak 11 luka tusuk di punggung, dua di lengan kanan, dua di bahu kanan, empat di wajah dan sembilan di bagian belakang kepala,” kata Makmur.
Ia menjelaskan, awalnya pihak kepolisian mendapat informasi soal adanya korban dugaan kecelakaan lalu lintas di jalan pintas Topore-Toabo, Dusun Pamalaliang, Desa Topore, Kecamatan Papalang, Mamuju Sulbar.
“Namun setelah diperiksa di Puskesmas Papalang, ternyata ada kejanggalan. Pihak Puskesmas menemukan adanya luka tusuk di tubuh korban dan bukan luka akibat kecelakaan lalu lintas,” ungkapnya.
Saat ini pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan terhadap kasus dugaan pembunuhan itu.